Lonely

Entah kenapa aku merasa separuh jiwaku kosong
Kosong seperti kamar yang dingin dan lembab, tak ada keceriaan dan gairah hidup.
Serasa hidup dalam kemunafikan,
Menebarkan senyum senyum palsu dan tertawa garing.
Apakah hanya aku disini yang merasakannya
Ketika merasa apakah ada yang salah denganku, salah berucapkah atau salah bertindak..
Benar memang pepatah berbicara "nila setitik rusak susu sebelanga"
Rasanya kesalahan kecil yang ku lakukan, menurutku mengubah segalanya.
Mengubah kebahagianku, kecerianku..
Tapi kadang ku berfikir
Sering ku lakukan menjaga perasaan orang lain, tapi apakah orang lain memikirkan perasaanku?
Seringku dengan naif nya selalu jujur pada orang, tapi apakah orang itu jujur padaku?
Iya wajar, memang manusia ingin diperhatikan, dicintai, disayang..
Perlahan ku memahami siklus kerja semesta yang begitu keras ini..
Yang menurut kita baik, tak selalu baik, yang adil, tak sebagaimana harusnya adil, yang jujur, kadang tertindas dan masih banyak lagi..
Aku mulai merasa manusia semakin mengatur Tuhan, dan mulai tak takut padanya..
Tapi ku percaya keajaiban datang dari setiap suara hati dan keajaiban Tuhan.
Apakah kehidupan yang Kau kehendaki mamang begini?